Storyboard motion graphic adalah diagram visual yang menggambarkan urutan adegan atau frame dalam animasi, video pendek, atau animasi grafis.
Fungsi
Storyboard motion graphic memiliki beberapa fungsi penting:
- Perencanaan: Membantu mengkomunikasikan ide dan alur cerita secara visual sebelum produksi dimulai.
- Visualitas: Memberikan gambaran kasar tentang bagaimana animasi akan terlihat, termasuk kamera, gerakan, dan transisi.
- Kolaborasi: Memudahkan komunikasi antara tim produksi, seperti animator, desainer, dan penulis skrip.
- Prosess Pengeditan: Memudahkan proses editing dan memastikan bahwa semua bagian animasi mengalir dengan lancar.
Elemen Storyboard
Setiap frame dalam storyboard berisi elemen-elemen penting berikut:
- Gambar: Ilustrasi sederhana dari adegan itu. Bisa berupa sketsa cepat, screenshot, atau gambar terpisah.
- Teks: Deskripsi singkat dari dialog atau narasi pada adegan tersebut.
- Catatan Animasi: Deskripsi tentang gerakan, efek, dan transisi tertentu yang dibutuhkan dalam adegan tersebut.
- Nomor Frame: Memudahkan pelacakan urutan adegan.
Contoh
Berikut adalah contoh storyboard sederhana untuk animasi tentang kucing minum susu:
No. | Keterangan | Gambar | Teks | Catatan Animasi |
---|---|---|---|---|
1 | Kucing duduk di lantai. | [Gambar kucing duduk] | ||
2 | Kucing melihat mangkuk susu di lantai. | [Gambar kucing melihat mangkuk susu] | ||
3 | Kucing menghampiri mangkuk susu. | [Gambar kucing berjalan ke arah mangkuk susu] | Gerakan berjalan pelan | |
4 | Kucing menjilati susu dari mangkuk. | [Gambar kucing minum susu] | Transisi melengkapi gambar | |
5 | Kucing tersenyum puas. | [Gambar kucing tersenyum dengan susu di dekatnya] | Efek gemericik susu |
Catatan:
Storyboard motion graphic dapat dibuat menggunakan berbagai tools, baik manual maupun digital.
Tags
KK