PROPOSAL USAHA MINUMAN ES CINCAU

BERIKUT ADALAH CONTOH PROPOSAL USAHA MINUMAN ES CINCAU LENGKAP DENGAN ANALISIS PENJUALAN DAN PERHITUNGAN BREAK EVEN POINT (BEP):



Daftar Isi:

PROPOSAL USAHA MINUMAN ES CINCAU.. 1

1. Latar Belakang. 1

2. Tujuan Usaha. 1

3. Produk. 1

4. Target Pasar 1

5. Analisis Biaya. 2

A. Biaya Awal (Investasi Awal) 2

B. Biaya Operasional per Bulan. 2

6. Analisis Penjualan. 2

7. Perhitungan Break Even Point (BEP) 2

8. Keuntungan. 3

9. Strategi Pemasaran. 3

10. Kesimpulan 

PROPOSAL USAHA MINUMAN ES CINCAU

1. Latar Belakang 

Minuman es cincau merupakan salah satu minuman tradisional yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Cincau memiliki manfaat kesehatan, seperti membantu pencernaan dan menurunkan panas dalam. Dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup sehat, minuman es cincau menjadi pilihan yang tepat untuk dikembangkan sebagai usaha.

 

2. Tujuan Usaha 

Menyediakan minuman es cincau yang sehat, segar, dan terjangkau. 

Membangun bisnis yang berkelanjutan dengan keuntungan yang stabil. 

Menjadi pemasok minuman es cincau berkualitas di wilayah sekitar.

 

3. Produk 

Es Cincau Original 

Deskripsi Visual:

  • Gelas transparan tinggi dengan dasar berisi sirup gula merah yang kental dan berwarna coklat gelap.
  • Di atas sirup, terdapat potongan cincau hitam/hijau berbentuk dadu yang terendam sebagian.
  • Es batu mengisi separuh gelas, memberikan efek dingin dan segar.
  • Sedotan berwarna cerah (misalnya merah atau biru) dan sendok plastik transparan diletakkan di samping gelas.
  • Latar belakang bisa menggunakan meja kayu atau alas daur ulang untuk kesan alami.

 

Es Cincau Susu 

Deskripsi Visual:

  • Gelas transparan berisi potongan cincau hitam/hijau yang terendam dalam susu cair putih.
  • Sirup gula dituang di atas susu, menciptakan lapisan coklat yang perlahan menyebar.
  • Es batu mengisi gelas hingga 3/4 bagian.
  • Sedotan berwarna pastel (misalnya pink atau biru muda) dan sendok plastik transparan diletakkan di samping gelas.
  • Latar belakang bisa menggunakan kain serbet atau alas marmer untuk kesan elegan.

Es Cincau Kopi 

Deskripsi Visual:

  • Gelas transparan berisi potongan cincau hitam/hijau yang terendam dalam kopi hitam pekat.
  • Susu cair dituang perlahan di atas kopi, menciptakan efek marmer atau lapisan yang menarik.
  • Es batu mengisi gelas hingga 3/4 bagian.
  • Sedotan berwarna coklat atau hitam dan sendok plastik transparan diletakkan di samping gelas.
  • Latar belakang bisa menggunakan kayu gelap atau alas hitam untuk kesan modern.
  • Es Cincau Mix Buah 

 

Es Cincau Mix Buah

Deskripsi Visual:

  • Gelas transparan berisi potongan cincau hitam/hijau dan potongan buah segar seperti melon, semangka, dan mangga.
  • Sirup gula atau saus buah dituang di atas buah, memberikan kilau yang menarik.
  • Es batu mengisi gelas hingga penuh.
  • Sedotan berwarna cerah (misalnya kuning atau hijau) dan sendok plastik transparan diletakkan di samping gelas.
  • Latar belakang bisa menggunakan alas kayu atau daun hijau untuk kesan segar dan alami.

4. Target Pasar 

  1. Pelajar dan mahasiswa 
  2. Masyarakat umum 
  3. Kantin sekolah/kampus 
  4. Pasar tradisional 

 

5. Analisis Biaya 

Berikut adalah perkiraan biaya awal dan biaya operasional:

 

Biaya Awal (Investasi Awal) 

  1. Blender: Rp 300.000 
  2. Dispenser: Rp 400.000 
  3. Gerobak atau meja usaha: Rp 1.500.000 
  4. Perlengkapan lain (gelas, sendok, dll): Rp 200.000 
  5. Total Biaya Awal: Rp 2.400.000

 

Biaya Operasional per Bulan 

  • Bahan baku (cincau, gula, susu, kopi, buah, dll): Rp 1.500.000 
  • Gas LPG: Rp 100.000 
  • Plastik dan gelas sekali pakai: Rp 200.000 
  • Transportasi: Rp 100.000 
  • Total Biaya Operasional per Bulan: Rp 1.900.000

 

6. Analisis Penjualan 

  • Harga jual per gelas: Rp 5.000 
  • Target penjualan per hari: 50 gelas 
  • Penjualan per bulan: 50 gelas x 30 hari = 1.500 gelas 
  • Pendapatan per bulan: 1.500 gelas x Rp 5.000 = Rp 7.500.000 

 

7. Perhitungan Break Even Point (BEP) 

BEP adalah titik di mana total pendapatan sama dengan total biaya, sehingga tidak ada keuntungan atau kerugian.

 

Rumus BEP: 

\[ \text{BEP (unit)} = \frac{\text{Total Biaya Tetap}}{\text{Harga per Unit} - \text{Biaya Variabel per Unit}} \]

 

Total Biaya Tetap per Bulan: Rp 1.900.000 

Harga per Unit (per gelas): Rp 5.000 

Biaya Variabel per Unit: Rp 2.000 (perkiraan biaya bahan baku dan kemasan per gelas) 

 

\[ \text{BEP (unit)} = \frac{1.900.000}{5.000 - 2.000} = \frac{1.900.000}{3.000} = 633,33 \] 

Artinya, usaha ini akan mencapai BEP setelah menjual sekitar 634 gelas per bulan.

 

8. Keuntungan 

  • Pendapatan per bulan: Rp 7.500.000 
  • Biaya operasional per bulan: Rp 1.900.000 
  • Keuntungan per bulan: Rp 7.500.000 - Rp 1.900.000 = Rp 5.600.000

 

9. Strategi Pemasaran 

  • Promosi melalui media sosial (Instagram, Facebook, WhatsApp). 
  • Menyediakan diskon untuk pembelian dalam jumlah besar. 
  • Berpartisipasi dalam acara-acara lokal seperti bazar atau festival. 
  • Menjaga kualitas dan rasa untuk membangun pelanggan tetap.

 

10. Kesimpulan 

Usaha minuman es cincau memiliki potensi yang besar untuk berkembang karena permintaan yang tinggi dan biaya produksi yang relatif rendah. Dengan perencanaan yang matang dan strategi pemasaran yang tepat, usaha ini dapat menghasilkan keuntungan yang stabil.

 


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak